Jombang - Terbelit utang membuat Aris Zaenal Fatoni (28), gelap mata. Satpam Ponpes Darul Ulum, Desa Kepuhdoko, Tembelang, Jombang ini nekat membunuh Slamet (60) untuk mendapatkan uangnya.
Kapolres Jombang AKBP Agung Marlianto mengatakan, tersangka mempunyai utang Rp 2,5 juta di Majid, tetangganya. Pada Minggu (29/10), pria asal Dusun Ndoko, Desa Kepuhdoko ini kebingungan lantaran terus ditagih oleh tetangganya itu.
Tersangka pun memilih jalan pintas untuk membayar utangnya, yakni dengan merampok uang milik Slamet. Pria asal Desa Jatigedong, Ploso, Jombang itu sehari-hari menjadi pesuruh di Ponpes Darul Ulum, Kepuhdoko, pesantren yang sama tempat tersangka mencari nafkah.
"Tersangka paham betul kalau korban ada gangguan kejiwaan. Sehari-hari menerima bantuan dari para warga dan santri, dikumpulkan uang itu. Karena tak punya tempat aman untuk menyimpan, uang itu selalu dibawa ke mana-mana oleh korban," kata Agung saat jumpa pers di kantornya, Selasa (31/10/2017).
Pada Senin (30/10) siang, lanjut Agung, Aris menjalankan rencana yang telah dia susun matang. Sekitar pukul 11.00 Wib, tesangka memanggil korban ke rumahnya dengan alasan minta dipijat.
"Setelah memijat tersangka, korban diajak tersangka ke kebun di tepi Sungai Brantas dengan alasan untuk mencari bambu," ujarnya.
Mengendari sepeda motor Yamaha Mio nopol S 6052 YK, kata Agung, tersangka membonceng korban ke kebun yang terletak di Dusun Sumberejo, Desa Kepuhdoko. Aris juga membawa sebilah parang sepanjang 55 cm. Di kebun yang berjarak sekitar 10 meter dari Sungai Brantas ini lah, tersangka menghabisi korban.
"Parang itu dipukulkan ke bagian kepala korban sebanyak 6 kali dan sebuah luka menganga di leher korban yang mengakibatkan korban meninggal dunia," terangnya.
Usai membunuh Slamet dengan cara sadis, menurut Agung, tersangka mengambil dompet korban yang berisi uang Rp 5,273 juta. Sekitar pukul 13.00 Wib, mayat korban ditemukan warga sekitar.
Setelah melakukan olah TKP dan memintai keterangan sejumlah saksi, kecurigaan polisi langsung mengarah ke Aris. Pasalnya, satpam Ponpes Darul Ulum ini terakhir kali terlihat bersama korban.
Benar saja, saat menggeledah rumah tersangka sekitar pukul 15.00 Wib, petugas menemukan sejumlah barang bukti. Diantaranya kaus dan dompet milik korban, pakaian tersangka yang terkena darah korban, sepeda motor Yamaha Mio nopol S 6052 YK, parang sepanjang 55 cm dan uang milik korban Rp 5,273 juta. Aris pun diringkus.
"Tersangka kami jerat dengan Pasal 340 subsider Pasal 339 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal mati atau pidana 20 tahun penjara," tandas Agung.
Telah Hadir Game
Agen Poker Domino Online Indonesia Terpecaya
Ayo Gabung Bersama Kami Dan Buktikan Kemenangannya
Permainan FairPlay 100% Tanpa Robot Player vs Player
Play For Win Guys, Fairplay !!
-> Poker
-> Bandar Q
-> Domino99
-> Bandar Poker
REAL GAMES AND REAL MONEY
Minimal Deposit & Withdraw 20.000
Bonus Cashback/TO 0.2% & Bonus Referal 15%
Support Bank BCA | MANDIRI | BRI | BNI | DANAMON
Fasilitas Mewah :
Cs yang ramah & inspiratif siap Membantu 24 Jam
Proses Depo & Wd dengan mudah tanpa ribet dan tercepat
Kartu kartu di sajikan berkualitas
Untuk info selengkapnya silahkan hubungi kami di pelayanan terbaik
Contact:
> Website : laskarindo
> BBM : 33427CD2
> LINE : laskarqq
♥♥♥♥ ♠♠♠♠ ♦♦♦♦ ♣♣♣♣
REAL GAMES AND REAL MONEY
Minimal Deposit & Withdraw 20.000
Bonus Cashback/TO 0.2% & Bonus Referal 15%
Support Bank BCA | MANDIRI | BRI | BNI | DANAMON
Fasilitas Mewah :
Cs yang ramah & inspiratif siap Membantu 24 Jam
Proses Depo & Wd dengan mudah tanpa ribet dan tercepat
Kartu kartu di sajikan berkualitas
Untuk info selengkapnya silahkan hubungi kami di pelayanan terbaik
Contact:
> Website : laskarindo
> BBM : 33427CD2
> LINE : laskarqq
♥♥♥♥ ♠♠♠♠ ♦♦♦♦ ♣♣♣♣